Perintah Siasat No. 1 tahun 1948 merupakan “induk” dari semua rencana operasi di seluruh jajaran TNI menghadapi agresi Belanda ke II, menjadi landasan dan pedoman bagi setiap panglima dan komandan lapangan dalam menghadapi agresi militer tersebut. Serangan Oemoem 1 Maret 1949 yang dilakukan Letnan Kolonel Soeharto adalah implementasi dari Perintah Siasat No. 1.